Berikut uraian serta kelebihan tiap- tiap tipe kubah masjid itu sendiri:
• JENIS KUBAH GRC
Kubah Masjid GRC / kubah GRC (Glassfiber Reinforced Concrete), kubah masjid yang terbuat dari bahan GRC, campuran dari semen dan fiber glass. Kubah ini memang cukup populer di Indonesia karena biayanya yang cukup terjangkau dan kekokohannya melebihi jenis kubah lainnya, lebih tahan terhadap panas dan air.
Hanya saja kubah GRC sendiri membutuhkan pondasi kokoh pada masjid, alias pembangunannya tidak sembarangan. Karena terbuat dari semen, kubah ini otomatis terdaftar sebagai tipe kubah berat.
Sehingga dengan pondasi yang lemah membahayakan masyarakat yang menggunakan masjid tersebut, apalagi beresiko retak atau roboh jika terjadi gempa.
Sebaiknya konsultasikan dulu dengan ahlinya apakah area dan masjid yang ingin Anda bangun kubah masjidnya cocok dengan kubah masjid GRCC.
• JENIS STAINLESS STEEL
Kubah Stainless steel merupakan kubah yang dibuat dari sejenis baja yang terdiri dari chromium serta besi. Kubah ini lumayan terkenal di Indonesia.
Bila dilihat, bila terdapat kubah bercorak perak, berarti kubah ini ialah kubah berbahan stainless steel. Kubah ini kokoh terhadap bencana serta mempunyai material yang ringan, walaupun masih di dasar kekokohannya dibanding dengan GRC.
Kubah ini sesuai buat Kamu yang mau membagikan kesan masjid yang simpel, tetapi senantiasa nampak elok. Tidak cuma itu, kubah ini mempunyai harga yang terjangkau, sesuai buat Kamu yang menggemari desain minimalis dengan hasil terbaik.
- JENIS GALVALUM
Saat ini aku hendak mangulas tentang tipe kubah masjid galvalume. Sempat mendengar? Bila Kamu merupakan orang yang akrab dengan konstruksi, pasti Kamu pula tidak asing lagi dengan baja galvalum.
Galvalume yakni baja ringan yang dibangun dari Zincalume, Silicon, Aluminium, serta Zinc. Gabungan ini menciptakan galvalume lebih ringan ketimbang mengenakan GRC, lebih instan digunakan di bermacam masjid.
Walau energi tahannya di dasar GRC, kubah ini senantiasa kokoh menahan bencana alam, dan juga menahan panas. Tidak terdapat pergantian pada kontur.
Tidak hanya itu, kubah ini pula tahan terhadap korosi serta karat, apalagi material galvalum sudah banyak mengambil alih atap bangunan dengan material seng.
Metode pengecatan pada kubah sendiri memakai metode yang berbeda dari umumnya, sehingga warna kubah bisa bertahan sampai bertahun- tahun. Tidak cuma itu, galvalume sendiri kompatibel dengan seluruhnya kategori bahan bawah cat.
- JENIS ENAMEL
Jenis ini lebih didefinisikan selaku kubah yang dilapisi enamel. Umumnya kubah ini mempunyai struktur dengan baja galvanis namun memakai kulit enamel( hingga nama kubah enamel). Digunakan buat menjauhi karat, serta tahan terhadap cuaca, baik panas ataupun hujan rimbun.
Dari segi kekuatan, kubah ini melebihi kubah stainless serta galvalume, dapat dikatakan kubah mesjid enamel itu sendiri merupakan kubah terbaik yang terbuat. Warna yang digunakan pula dapat beragam, cocok dengan kebutuhan Kamu, tercantum beragam wujudnya.
Tetapi, kubah ini mempunyai bahan bawah yang lumayan mahal, sehingga harga kubah enamel umumnya jauh di atas kubah yang lain. Misalnya Galvalume Dome yang dibandrol dengan harga Rp. 100 juta, dengan bahan enamel, kubahnya dapat dihargai Rp. 400 juta, sehingga peminat kubah enamel tidak sangat banyak.
Sebagian besar kubah masjid terbuat bersumber pada hasil infaq serta sedekah warga setempat. Jadi memilih tipe kubah masjid yang cocok dengan kebutuhan setempat.
Tidak cuma itu, terselip sekian banyak kategori kubah di Indonesia, serupa kubah tembaga, serta kubah emas. Seluruh ini terbuat cocok dengan selera serta keahlian tiap- tiap terpaut dengan tipe kubah yang digunakan pada masjid.
,,,,
Demikian penjelasan kami tentang jenis-jenis kubah masjid populer di Indonesia. Dalam hal pekerjaan konstruksi kubah masjid, konsultasikan dengan kontraktor berpengalaman dan ahli kubah masjid yang dapat membuat berbagai jenis kubah masjid seperti kubah masjid galvalum, kubah masjid stainless steel dan lain-lain.
Ditulis oleh : Aries – Pakar Kubah Masjid
Salam,
Team HAKKINDO